Salam baik para J-VAN(fans FF Just Evan),sebaiknya membaca cerita ini di ruangan yang gelap dan
menyendiri agar dapat suasana dan feeling cerita ini,dan disarankan membaca ini
sambil mendengar lagu alm.chrisye .hhaah :D
***Rumah tua dan karin***
*sudut pandang karin*
Sudah hampir hari ini kandunganku menginjak 9 bulan,mamah ku
sekarang menjauhi ku dan aku pun di titipkan di rumah alm.nenek ku,dia kecewa
akan anaknya yang sudah berlumur aib ini,aku hanya berdiam diri di loteng atas
rumah neneku,semua nya gelap,sunyi ,,,yang ku dengar hanya denyitan lantai kayu
dan suara dedaunan bergesekan terkena angin.Aku duduk di samping jendela bulat
besar mengarah ke tepian danau desa.hari ini ,bulan ini aku akan melahirkan
seorang manusia dari perut ku ini,aku sekarang tidak di perhatikan siapa
siapa,mamahku,guruku,teman sekolah ku semua sekarang menjauhi ku,yang ku punya
hanya sahabat ku,evan,kevin,nevy dan si keparat rayyan.haaaah...ku ambil
nafasku dalam dalam ,,aku rindu kalian semua sahabat!!kapan kalian datang
menemui ku,,,aku kini tinggal menjemput tempat terakhirku karna ku tahu umur 16
tahun dan harus melahirkan,,rasanya tidak mungkin dilakukan.
Ku ambil kertas dan surat di pangkuanku.
“Dear,orang yang pernah ada di hidupku.
Hari ini aku merasa kiamat.mamahku tidak memperdulikan
anaknya setelah mengetahui aku hamil,hamil anaknya rayyan,.aku sakit sudah 1
minggu dan hanya aku sendiri mengobatinya.aku hancur.jika suatu saat
nanti,,bisakah kalian hai mamah ku dan para sahabatku datang menemuiku untuk
sekaliii saja.aku tahu ini sangat sakit di hati ku,impian ku untuk bertemu
rayyan kini membesar.ku harap kalian masih mau menemui ku...sesuasana ku rasa
hening,hanya aku seorang menahan sakit kandungan ku ini.aku butuh
pertolongan,,ya tuhan,semoga engkau memaafkan atas apa yang kulakukan dengan
rayyan.jadikanlah anak ini,anak yang membuat semua orang gemas dan merasa
senang,yang tidak sama seperti ku,aku sayang kalian walau ku sakit.”
“aaaawwwhhh....aaaakkhhhhh,,,tahan karinnnn,,tahan,,kau
wanita yang kuat,,kau harus percaya,aaakkkhhh..awwwhh”.ucap ku dalam hati.
Aku harus mengirim surat ini ke rumah mamahku dan
sahabatku,ku coba bangkit dari kursi goyang tua ini,menuju kantor pos.aku
merasa tak kuat akan sorot mata orang orang ketika melihat perutku,aku juga tak
kuat menahan rasa sakit ini..perih....
Karin pun melanjutkan pulang ke rumah tua neneknya yang
kosong,sementara di hari itu ,surat untuk mamahnya dan para sahabatnya sampai
di sore harinya.karin kini bagaikan di temani para hantu di rumah itu,,ia hanya
duduk diteras lantai kayu yang berdenyit sebentar dan kembali ke kamar lantai
atas rumah seram kosong itu.
Surat sampai kepada mamahnya.dan ketika membaca surat itu,mamah
karin sadar akan sikap dirinya,air mata bercucuran membuat lubang di kertas
itu.kini ia merasa seperti PENJAGA NERAKA yang menyiksa anaknya sendiri,ia
telah salah.
“karrrinnn,,,mamah minta maaf.mamah bodoh,mamah tak punya
otak,,mamah kangen kamu nak,,”.ucapan mamah karin seraya terus mengeluarkan air
mata dan segera pergi kerumah alm,nenek karin yang kosong dan tua itu.
Surat sampai pada evan,nevy,kevin.
“emang dasar kurang hajar si rayyan,,gua sayang lo karin,gua
bakal nemenin lo sebagai sahabat.gua bakal cari jejaknya si rayyan”.ucap kevin
dengan muka memerah penuh dendam
“astaga,karin gw sahabat macam apa ,buat lo merasa
sendiri,merasa tak ada yang perduli,gw bodoh.untuk hari ini gua bakal cari lo
karin,gua sayang lo sebagai sahabat”.ucap evan seraya bergegas menghampiri
motornya dan menuju rumah kevin dan nevy untuk memberitahu hal ini.
“aaaahhh,,karin,,aku bagaikan tukang sampah yang membuang mu
ke tempat sampah begitu saja,,aku benci dengan rayyan,yang sekarang aku dan
semua orang tahu rayyan menghamilimu.dasar cowok,!!!”.ucap nevy dengan merasa
sangat kesal
Mereka bertiga berkumpul di tepi jalan ,dan melanjutkan
perjalanan mereka menuju rumah alm.neneknya karin yang sudah di beritahu oleh
mamahnya karin.
Sementara itu,mamah karin sampai di depan teras rumah tua
dan kosong itu.ia merasa gemetar akan pemandangan dalam rumah itu sungguh
seram,,TEGANYA ia menempatkan anaknya di
situ.perlahan demi perlahan ia memasuki rumah itu yang pintunya tidak
dikunci,,denyitan suara pintu pun terdengar dan di ketahui oleh karin yang kini
setengah sadar.
“karin,,,anak ku karin,,kamu dimana nak,,mamah minta
maaf,mamah sungguh salah,sini nak,mamah tahu bulan ini kamu akan melahirkan
seorang manusia dari dirimu,,mamah salah,,maafkan mamah”.ucap mamah karin
seraya masuk perlahan lahan karna gelapnya ruang itu.
Hembusan angin meniup ke arah tengkuk lehernya,menambah
suasanya seram di rumah itu,gelap,sunyi.dan terdengar suara tetesan air di
kamar mandi ujung yang memantul di antara lorong lorong rumah tua itu.Bau
hanyir kini menyerbak ketika ia menaiki tangga rapuh ke lantai 2.bau hanyir
makin terhendus di salah satu kamar .suara rintihan anak kecil perlahan lahan
mulai tedengar ketika ia sampai di depan pintu kamar itu.kini gugup,takut,rasa
bersalah,gemetar,campur aduk dirasakan mamahnya karin.
Perlahan namun pasti,ia membuka pintu rapuh itu..ia terkejut
melihat sesosok perempuan duduk di kursi kayu bersenderan kayu tinggi duduk
terdiam di balik jendela yang terbuka.
“haaaaahh?apa itu karin,,astaga,,bau hanyir sangat menyerap
di hidung ku,,bauuuu sekali ini,,karin?karriiin?ini mamah nak.”ucap mamah karin
Ucapan mamah karin tak di jawab oleh sesosok wanita di balik
kursi itu.tangan mamah karin kini perlahan lahan menepuk dan membalikan badan
wanita itu dengan sangat gemetaran dan
takut,perlahan,,perlahan,,,sedikit,,sedikit..dan...................................................
“AASSTAAAGGGGAAA,,KARIIINN!!!!!!!
TIDAKKKKKKKKKKKK!!!KARINNNN “.Teriak mamah karin ketika melihat keadaan anaknya
itu.
“KARINNN,,,darah apa ini,,,karinnn banguuuunnnn....karinnnn
ini mamah..ya tuhannnn darahnya banyak sekali,,,mamah bodoh,,mamah pantas di
hukum,,,karinnnnnnnn jangan tinggalkan mamah,,nak,,,,,bangguuunnnnn
nak,,,,kariiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin !!!!!!!!!!!!!!!!..”.teriak
mamah karin seraya memeluk anaknya yang bersimbah darah di balik kursi tua
itu...
Seakan tak percaya akan hal itu..mamah karin mundur sejenak
sembari menangis kecewa luar biasa..saat mundur perlahan..kakinya merasa menyentuh
sesuatu yang rapuh,yang lembut.yang penuh darah hanyir.
“ya Ampunn..karinnn..bayi siapa ini?”.ucap mamah karin dan
mengambil anak itu yang sangat sangat berlumuran darah hanyir di balik tumpukan
kain kain usam.
Kini pikiran mamah karin merasa gila dan trauma melihat
kejadian itu,,dan sangat menangis sejadi jadinya,seraya memeluk anak dan
cucunya itu .
Sementara itu kini hari makin gelap,evan ,kevin,dan nevy
baru sampai.
“van..lo yakin ini rumahnya?kok serem banget sih kayak rumah
the conjuring?”.tanya kevin keheranan
“gw yakin,,ini tempatnya.tapi kok kosong,kusam dan rapuh bgt
ya?”.jwb evan dan bertanya berbalik pada kedua sahabatnya.
“iiiihhh,,aku takut..udah gelap..serem lagi.uuuuhhh..aku
berjalan di balik kalian aja ya..jangan tinggalin aku,,aku takut
iiihh,,merinding nih,,anginya kadang kenceng kadang sunyi...aku mau pulang aja
yaaa..”.ucap nevy memeluk bahu evan karna saking takutnya.
“hmmm...kesempatan lo nevy..”.celoteh kevin
“udah biarin ,cewek kalo takut emang butuh merasa aman”.jwb
evan
Mereka bertiga berjalan membuka pintu yang berdenyit itu...
“aaaahhh,,evannn bau hanyir banget,,,aku
takut.....iihhh”.ucap nevy ,pelukannya pada bahu evan makin erat.
“van...coba kita diem sebentar!.perintah kevin
“kenapa?”.jwb evan kebingungan
“udah nevy,,lo juga diem,,coba denger ......denger,,ada
suara..di lantai atas.”.ucap kevin seraya menunjuk ke arah atas
“aaaAAAaaaa...kevin jangan bikin gua takut dong....mamah
....aku mau pulang,,hmmmmm”.gumam nevy yang kini kakinya gemetaran
“hhiiikss,,,hhiikkksss,,,,hiks”.(suara terdengar dari atas)
“coba ,ayo kita naik keatas”.perintah evan
Satu persatu anak tangga rapuh itu di naiki.bau yang sangat
hanyir dan suara misterius itu,serta gelap yang menyertai langkah kecil mereka
membuat bulu kuduk mereka merinding.
Kevin mebuka pintu itu perlahan lahan,sedangkan evan dan
nevy berada di belakangnya.
Nyiiiieeettttt...(suara denyitan pintu)
TERPAMPANG lah,,sesosok wanita berambut panjang tinggi
mengendong seorang bayi yang berlumur darah berselimut kegelapan dan sorot mata
tajam menangis di sisi jendela.
“AAAAAAAAAAAaaaaaaaAAAAAA.TERIAK MEREKA BERTIGA
“turun ,,turruunnnn,,ayo cepetannnnnnn turuuunn woyyyy”.ucap
kevin yang kini berubah jadi penakut.
“astaga,,,liat apa gw tadi,,,,,buruan buruan
ayo,,turun”.....ucap evan dan lari menuruni tangga dan meninggalkan nevy.
“aaaaaahhh,,,kalian tungggu aku,,dong,,aku susah lari
nih,,,!!”.teriak nevy di belakang
Kevin dan evan sudah sampai duluan di ruang tengah melihat
nevy masih menuruni tangga.
“nev,,nevyyy!! Liat di belakang loooooo..”.ucap kevin
berteriak
“nevyy...buruannnn di belakang looo tuh ada
hantuuuuuu,,,kuntilanak nev!!
Nevy pun perlahan lahan menengok ke belakang,terlihatlah
sesosok wanita tinggi dan berteriak bergegas lari turun tangga,,saking terburu
burunya,nevy tersandung tangga dan terjatuh ke bawah tangga..
“astaga nevyy,,,kevinn,,ayo samperin !!!! nevyyyyyyy!!”.ucap
evan seraya menghampiri nevy yang pingsan.
Kevin dan evan kini mengangkat nevy yang bertubuh besar
dengan susah payahnya.
“van,,,van,,,,kayaknya kita harus tinggalin nevy di sini..”
ucap kevin dengan bibir bergetar melihat sesosok wanita itu kini berdiri tepat
di depan mereka yang mengucurkan darah hanyir dan mengeluarkan tangisan misterius.
“AAAAAaaaaaaAAaaaaAAAAAa”....ucap mereka berdua setelah
melihat wanita itu.dibalik gelapnya ruangan rumah tua itu..
“buukk.”nevy pun di jatuhkan begitu saja , evan dan kevin
lari menuju motor mereka dan memacu cepat motornya.
Suara,tangisan kini terdengar di kuping nevy yang perlahan
sedikit tersadar.melihat sosok itu tepat membisiki kupingnya,,,ia pingsan
kembali karna saking takutnya melihat
darah hanyir menetes di wajahnya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
MINTA KOMENTARNYA DONG ;p